TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN –
Saat rapat digelar, Adzan Magrib pun berkumandang. Penganut Kristen setia, TD Pardede yang saat itu memimpin sebuah rapat terdiam, hanya memperhatikan pegawainya yang ikut dalam rapat tersebut.“Kalian punya Tuhan, kenapa kalian lebih takut pada saya daripada pada Tuhan,” kata penganut Kristiani Setia di TD Pardede.
Itulah sepenggal gambaran cerita seorang TD Pardede semasa hidupnya dalam menghormati sebuah agama dan kepercayaan, yang disampaikan oleh Mariska Lubis, perempuan yang akan menulis buku tentang TD Pardede yang berjudul Ayahku Inspirasiku.
Mariska mengatakan, banyak orang melupakan orang-orang hebat, termasuk salah satunya TD Pardede. Apa yang dibuatnya selalu menjadi yang pertama. Diantaranya, ia membuat selimut Made In Indonesia dan dengan bangga menuliskan Made Indonesia. Kemudian diangkat menjadi Menteri Berdikari Indonesia oleh Soekarno.